Mesin Molding untuk Kemasan Rigid Packaging
Klasifikasi plastik dibedakan menjadi 2 yaitu rigid dan fleksibel. Namun, pernah kita bertanya bagaimana kemasan rigid plastic diproduksi? Disini kita akan membahas secara umum proses produksi mulai dari bahan baku (biji plastik) hingga menjadi produk plastik yang siap untuk digunakan.
Mesin Injection Molding
Tahapan pertama dalam proses pembuatan plastik ini, bahan baku plastik yang masih berupa pelet atau biji nantinya akan dimasukkan ke dalam sebuah tabung yang memiliki pemanas. Setelah material plastik dilelehkan, kemudian lelehan plastik tersebut akan disuntikkan (inject) masuk ke dalam cetakan (mold) yang kemudian menjadi sebuah produk. Proses injection molding ini biasanya digunakan untuk membentuk produk dengan tingkat akurasi yang tinggi seperti tutup botol, part plastik dan lain sebagainya.
Mesin Blow Molding
Blow molding lelehan biji plastik pada awalnya akan dibentuk menjadi porison. Kemudian porison ini akan dijepit oleh cetakan (mold) dan ditiup secara terus menerus melalui blow pin hingga membentuk produk sesuai cetakan. Proses blow molding ini biasanya digunakan untuk memproduksi produk plastik yang memiliki rongga (volume) seperti botol-botol kemasan obat, botol medspray, tempat minum ayam 1 liter medion dan lain lain.
Mesin Injection Blow Molding
Injection-blow molding merupakan gabungan antara proses injetion dan blow. Dimana pada proses awal, material plastik akan dilelehkan untuk membetuk preform dengan proses injection. Preform yang telah dicetak selanjutnya akan masuk ke mold blow untuk membentuk bagian body dari produk dengan cara di tiup (blow). Proses ini biasanya digunakan untuk produk yang memerlukan presisi tinggi dan konsistensi pada produk.
Mesin Extrude
Pada proses extrude, material plastik dilelehkan yang kemudian ditekan secara terus menerus melalui lubang die untuk menghasilkan produk kontinu panjang yang bentuk penampangnya ditentukan oleh bentuk lubang. Proses extrude ini biasanya gigunakan untuk memproduksi produk yang memiliki dimensi panjang dan berongga seperti selang air, pipa dan lain sebagainya.
Mesin Stretch Blow Molding
Mesin Injection Stretch Blow Molding umumnya digunakan untuk memproduksi bahan plastik jenis PET (polyethylene terephthalate). Secara prinsip, mekanisme mesin ini hampir sama dengan Injection-blow molding. Dimana, pada tahap awal biji plastik dilelehkan dan dibentuk menjadi preform. Kemudian, preform diregangkan (stretching) sesuai dimensi yang diinginkan. Setalah itu, udara ditiupkan hingga membentuk produk sesuai dengan cetakan (mold).
Hits: 1005